Terpal Pemijahan Gurami
Pengembangan Pemijahan Gurami Metode Kolam Terpal Air Dangkal
Deskripsi Singkat
Pemijahan gurami (Osphronemus goramy) dengan metode kolam terpal air dangkal meringkas kolam pemijahan yang biasanya memerlukan kolam dengan ketinggian air minimum 80 cm dengan luas kolam 20 m2 per "pasang" indukan gurami (1:3), menjadi kolam terpal dengan ketinggian 40-45 cm seluas 2 x 4 m. Dengan lahan seluas 100m2 dapat dibangun 6 petak kolam pemijahan, dan 6 petak kolam pemeliharaan larva gurami, yang dapat menghasilkan sedikitnya 14.000 sampai 20.000 benih gurami setiap bulan.
Gurami Spawning Tarp
Short Description
Gouramy spawning (Osphronemus goramy) using shallow water tarpaulin pond technology can reduce spawning ponds dimensions with a typical minimum water height of 80 cm and pool area of 20 m2 per pair of gurami brood (1:3), into a tarpaulin pond with water height of 40-45 cm and pool area of 8 m2. With a total land space of 100 m2, 6 units of spawning ponds and 6 units of maintenance ponds for gurami larvae can be built, which can produce 14,000 to 20,000 gouramy seeds every month.
Perspektif
Demi mencapai produktivitas dan efisiensi budidaya perikanan perlu bertransformasi; dari ekosistem alam yang rumit dan penuh ketidak-pastian, menuju ekosistem industri yang lebih sederhana dan terkendali.
Keunggulan Inovasi:
- Pembuatan kolam terpal air dangkal bisa dilakukan dengan cepat yaitu 2-3 hari, sementara kolam konvensional membutuhkan waktu 1-2 minggu.
- Kebutuhan lahan dan air kolam terpal jauh lebih sedikit, dan biaya pembuatan kolam jauh lebih murah, serta dapat dilakukan di lahan terbatas dan tidak datar.
- Metode kolam terpal air dangkal memudahkan pembudidaya mengantisipasi dan menangkal serangan hama dalam pemijahan Gurami.
- Bersifat semi permanen, jika diperlukan dapat dibongkar dan dipindahkan ke tempat lain.
Potensi Aplikasi:
Metode pemijahan Gurami dengan kolam terpal air dangkal dapat diaplikasikan pada skala rumah tangga individual, maupun bergabung dengan rumah tangga lain yang mempunyai lahan berdekatan; agar dapat mencapai skala ekonomi yang cukup untuk memasok bibit ke pembudidaya secara kontinyu.
Innovator:
Tim Inovasi
Institusi
Alamat
Status Paten
Belum Didaftarkan
Kesiapan Inovasi
* Prototype
Kerjasama bisnis
* Terbatas
Peringkat Inovasi
* Prospektif
File
Tidak ada
Video
Tidak ada