Sungguh Mujarab, Bukan Cuma Jual Kecap
KAJIAN PROTEOMIK DAN MEKANISME KERJA ENZIM FIBRINOLITIK DARI MIKROBA PANGAN FERMENTASI KECAP FASE MOROMI YANG BERPOTENSI SEBAGAI PENCEGAH PENYAKIT KARDIOVASKULAR
Deskripsi Singkat
Thrombosis adalah salah satu penyakit kardiovaskular, akibat akumulasi bekuan dalam pembuluh darah yang mengakibatkan penghambatan aliran darah, yang mengangkut oksigen serta senyawa gizi maupun non gizi lainnya. Untuk menanggulangi thrombosis, diperlukan terapi trombolitik, atau terapi fibrinolitik, yaitu pemberian agen litik untuk melarutkan bekuan darah. Salah satu agen trombolitik berasal dari fermentasi dalam pembuatan kecap.
Inovasi ini memanfaatkan fase moromi, yaitu perendaman kedele dalam larutan garam yang merupakan proses fermentasi spontan, sebelum diproses menjadi kecap. Fase ini melibatkan berbagai mikroba yang diantaranya adalah mikroba penghasil enzim pemecah fibrin yang menghasilkan protease fibrinolitik dan fibrinogenolitik. Aktivitas fibrinolitik dan fibrinogenolitik ini telah teruji in-vitro dapat mendegradasi dan sekaligus mencegah terbentuknya benang fibrin yang menyebabkan thrombosis.
Really Work, Not Just Boasting
Short Description
Thrombosis is a cardiovascular disease, due to the accumulation of clots in blood vessels which results in obstruction of blood flow, which transports oxygen and other nutritional and non-nutritive compounds. Thrombolytic or fibrinolytic therapy is the administration of a lytic agent to dissolve blood clots. One of the thrombolytic agents comes from fermentation in the manufacture of soy sauce. This innovation utilizes the moromi phase, which is a spontaneous fermentation process of soya before further processed into soy sauce. This phase involves various microbes, including the microbes that produce fibrinolytic and fibrinogenolytic proteases. This fibrinolytic and fibrinogenolytic activities have been proven to degrade and at the same time prevent the formation of fibrin threads that cause thrombosis.
Perspektif
Indonesia memiliki kekayaan kuliner berbasis fermentasi yang berpotensi, namun belum diteliti, sebagai sumber prospektif obat-obatan baru.
Keunggulan Inovasi:
- Memanfaatkan tahap moromi dalam fermentasi kecap yang telah dikenal luas untuk menghasilkan protease fibrinolitik dan fibrinogenolitik untuk terapi thrombosis.
- Aktivitas fibrinolitik dan fibrinogenolitik ini telah teruji in-vitro dapat mendegradasi dan sekaligus mencegah terbentuknya benang fibrin yang menyebabkan thrombosis.
- Kedelai sebagai bahan baku pembuatan protease fibrinolitik dan fibrinogenolitik tersedia setiap saat.
Potensi Aplikasi:
Inovasi ini berpotensi dikembangkan dan diaplikasikan sebagai terapi thrombosis, terutama stroke dan serangan jantung; yang adalah penyebab kematian terbesar di dunia. Menurut WHO 17,3 juta orang meninggal akibat penyakit kardiovaskuler termasuk thrombosis di tahun 2008, dan jumlahnya diperkirakan meningkat menjadi 23,3 juta orang pada tahun 2030.
Innovator:
Tim Inovasi
1 Prof Dr Ir Maggy Thenawidjaja
Institusi
Institut Pertanian Bogor
Alamat
Jln Agatis Kampus IPB Dramaga Bogor, Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian
Status Paten
Belum Didaftarkan
Kesiapan Inovasi
* Prototype
Kerjasama bisnis
* Terbatas
Peringkat Inovasi
* Prospektif
File
Tidak ada
Video
Tidak ada