• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Si Patin Disulap Jadi Margarin

MARGARIN HASIL SAMPING PATIN, KAYA NUTRISI

Deskripsi Singkat


Dalam pengolahan fillet ikan patin (Pangasius sp.), diperoleh hasil sampingan, yaitu bagian daging perut (belly) yang jarang dimanfaatkan. Inovasi ini mengembangkan produk margarin, yang saat ini pada umumnya menggunakan minyak nabati yang tinggi kandungan asam lemak jenuh.  Penggunaan minyak ikan patin dengan kandungan asam lemak tak jenuh yang tinggi, dan kaya akan omega 3 dan 6, menghasilkan produk margarin yang lebih sehat dibandingkan margarin dari minyak nabati 

Proses pembuatan margarin diawali dengan ekstraksi minyak patin menggunakan metode yang mudah dan sederhana dan berbiaya rendah, sehingga dapat dilakukan oleh industri berskala UKM. Produk akhir yang dihasilkan yaitu margarin patin, selain lebih sehat juga  dapat dijual dengan harga yang kompetitif dibanding dengan margarin yang telah ada di pasar. 
 

The Silver Catfish Margarine

 

Short Description


In the processing of catfish (Pangasius sp.) fillets, a byproduct namely the part of the belly meat is rarely used. This innovation develops margarine products, which generally use vegetable oils that are high in saturated fatty acid. The use of catfish oil, which contains high unsaturated fatty acids, and is rich in omega 3 and 6, can produce margarine products that are healthier than margarine made from vegetable oils. The process of making margarine begins with the extraction of catfish oil using an easy and simple method so that it can be done by SME-scale industries. The final product, which is patin margarine, is not only healthier but also can be offered at a competitive price compared to margarine that is already on the market.

Perspektif

Margarin yang pernah merakyat kini semakin berkurang konsumsinya karena kesadaran masyarakat menghindari makanan dengan kadar lemak jenuh yang tinggi. Inovasi ini berpotensi membangkitkan kembali pasar margarine dengan "yang lebih sehat".      

Keunggulan Inovasi:

  • Margarin patin memiliki kandungan asam lemak tidak jenuh yang tinggi, sehingga baik untuk kesehatan.
  • Margarin patin kaya akan asam lemak essensial, Omega 3 dan Omega 6,  yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh manusia sendiri.
  • Memanfaatkan hasil sampingan pengolahan ikan patin yang rendah nilainya. 
  • Proses pengolahannya  dengan metode yang sederhana, ramah lingkungan dan tidak membutuhkan biaya tinggi. 
  • Industri pengolahan daging ikan patin berkembang pesat, sehingga menjamin tersedianya bahan baku bagi pembuatan margarin patin. 

Potensi Aplikasi:

Margarin patin dengan kandungan asam lemak essensial yang meningkatkan kualitas nutrisi bagi konsumen pemakai langsung margarin. Potensi lainnya adalah penggunaan margarin yang cukup luas dalam fungsinya sebagai bahan industry bakery ataupun produk pangan lainnya, yang menawarkan  margarin yang lebih sehat, dengan kandungan asam lemak essensialnya. 

Innovator:

Tim Inovasi

Dr. Ema Hastarini, MP, Th. Dwi Suryaningrum, MSi, Dr. Suryanti, Diah Lestari Ayudiarti, MSi, Rodiah Nurbayasari, MSi, Syamdidi, MAppSc

Institusi

Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan

Alamat

Jl. KS. Tubun, Petamburan VI, Jakarta Pusat

Status Paten

Tidak Ingin Didaftarkan

Kesiapan Inovasi

Kerjasama bisnis

Peringkat Inovasi


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi