Saga Singkirkan Hama
Biopestisida Biji Saga
Deskripsi Singkat
Bila pestisida kimiawi diukur efektivitasnya pada kemampuannya membunuh hama, maka bio-pestisida diukur efektivitasnya dalam menghambat nafsu makan hama tanaman. Dosis 5 sendok teh (sdt) infusa biji saga (Adenanthera pavonina) dilarutkan dalam 200 ml air merupakan dosis yang efektif untuk penggunaan sebagai biopestisida tanaman padi. Bio-pestisida ini tidak menimbulkan efek samping bagi lingkungan, karena sifatnya yang mudah terurai oleh sirkulasi air di lingkungan sawah. Pada uji penyemprotan tanaman padi dengan dosis ini; hama padi seperti belalang, ulat, dan keong mas (Pomacea canaliculata)`tidak lagi berminat memakan daun padi.
Saga Gets Rid of Pests
Short Description
Bio-pesticides are measured for their effectiveness in inhibiting the appetite of plant pests, rather than their ability to kill pests. The dose of 5 tea-spoon full (tsp) of saga seed (Adenanthera pavonina) infusion dissolved in 200 ml of water is a sufficiently effective dose for its use as a biopesticide in rice plants, yet does not cause adverse effects on the environment, because it is easily decomposed in circulating water of the paddy fields. In the test spraying of rice plants with this dose; rice pests such as grasshoppers, caterpillars and golden snails (Pomacea canaliculata) are no longer interested in eating rice leaves.
Perspektif
Kita telah memasuki era "Bio-Teknologi" dan meninggalkan era fisika dan kimiawi; demi mencapai kehidupan yang lebih produktif, lebih sehat dan menjaga kelestarian alam sekaligus.
Keunggulan Inovasi:
- Biji saga tersedia melimpah dan belum banyak dimanfaatkan sehingga dapat diperoleh dengan murah.
- Pemanfaatan biopestisida dapat mengurangi biaya pestisida bagi petani, sehingga berpotensi meningkatkan penghasilan petani.
- Bio-pestisida biji saga bersifat ramah lingkungan.
Potensi Aplikasi:
Bio-pestisida biji saga dapat dikembangkan/diaplikasikan ke tanaman hortikultura lainnya untuk menghadapi ancaman hama yang sejenis. Selain aplikasinya sebagai bio-pestisida, biji saga juga mengandung berbagai zat aktif sebagai antitubercular, antiplasmodial dan antiviral, juga flavonol glukosida, proksimat serta protein yang kaya akan asam amino esensial; yang saat ini masih menunggu pengembangan dan pemanfaatannya dalam dunia kesehatan serta produk nutrisional.
Innovator:
Tim Inovasi
Institusi
Alamat
Status Paten
Belum Didaftarkan
Kesiapan Inovasi
* Prototype
Kerjasama bisnis
* Terbatas
Peringkat Inovasi
* Prospektif
File
Tidak ada
Video
Tidak ada