• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Manfaatkan Bekatul dengan Betul

Rancang Bangun Mesin Stabilisasi Bekatul untuk Pengolahan Ingridient Pangan Fungsional yang Dapat Diaplikasikan pada Penggilingan Padi Kecil

Deskripsi Singkat


Pemanfaatan potensi bekatul sebagai bahan baku pangan fungsional terkendala oleh cepatnya kerusakan bekatul pasca penggilingan, yaitu timbulnya bau tengik dan rasa pahit. Hal ini disebabkan oleh aktivitas enzim yang menyebabkan hidrolisis lemak dan kerusakan oksidatif sehingga bekatul menjadi tidak layak konsumsi.

Mesin Stabilisasi Bekatul mampu mengatasi permasalahan tersebut dengan melakukan inaktivasi enzim penyebab kerusakan. Prinsip kerjanya adalah penggunaan suhu tinggi dalam waktu yang singkat. Dengan pemanasan optimum, protein enzim akan ter-denaturasi sehingga enzim menjadi tidak aktif. Proses ini mampu meminimalisir kerusakan mikronutrien yang bermanfaat, serta menghasilkan bekatul yang memiliki keawetan lebih dari 6 bulan.

Proper Utilization of Rice Bran

 

Short Description


The rice bran stabilization machine is able to overcome the problems of rapid post-milling rice bran damage caused by enzyme activity. Using optimum heating, enzyme inactivation would occur through the enzyme's protein denaturation process. The process is able to minimize the damage of useful micronutrients and produce good functional foods from stabilized rice bran durable for more than 6 months.


Perspektif

Pengolahan limbah penggilingan padi menjadi pangan alternatif fungsional akan sangat mendukung program ketahanan pangan. Selain itu nilai ekonomi bekatul sebagai makanan fungsional lebih tinggi dari beras, sehingga bisa memberikan tambahan penghasilan signifikan bagi petani beras.

Keunggulan Inovasi:

  • Bekatul yang diolah mutunya tetap stabil setelah disimpan lebih dari 6 bulan.
  • Meminimalkan kerusakan mikronutrien yang bermanfaat bagi kesehatan.
  • Membuka peluang pemanfaatan bekatul menjadi bahan baku pangan fungsional.

Potensi Aplikasi:

Mesin ini berpotensi "ditempelkan"ke petani padi atau industri penggilingan beras di seluruh Indonesia. Dengan demikian bekatul yang dihasilkan dapat langsung distabilkan, dan menjadi produk sampingan yang bernilai tinggi.


Innovator:

Tim Inovasi

Dr. Ir. Slamet Budijanto, M.Agr; Aziz B. Sitanggang, S.TP, M.Sc; Dr. Ir. Sam Herodian, MS

Institusi

Institut Pertanian Bogor

Alamat

Kantor Direktorat Riset dan Kajian Strategis IPB Gedung Rektorat Andi Hakim Nasoetion Lt. 5 Kampus IPB Darmaga - Bogor 16680

Status Paten

Telah Terdaftar

Kesiapan Inovasi

*** Telah Dikomersialkan

Kerjasama bisnis

*** Terbuka

Peringkat Inovasi

*** Paling Prospektif


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi