• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Kentang Super Multi Guna

SIPITRI, VARIETAS KENTANG SERBA GUNA UNTUK INDUSTRI DAN KENTANG SAYUR, DAN MEMPUNYAI PRODUKTIVITAS TINGGI

Deskripsi Singkat


Inovasi ini mengembangkan varietas kentang dengan konsep baru, yaitu memperoleh varietas dengan karakter gabungan antara kentang sayur dan kentang industri, sehingga kentang yang dihasilkan bersifat multiguna. Dari sisi budidaya, kriteria pemuliaan yang ditetapkan adalah memiliki produktivitas tinggi, dan dapat beradaptasi dengan kondisi musim hujan maupun kemarau, sehingga dapat ditanam di sepanjang musim.

Hasilnya, diperoleh varietas kentang IPB-CP3 (baca: Sipitri) yang berukuran besar, dan dengan warna kulit umbi kuning bersih. Ukuran umbi yang besar dan permukaannya tidak berlekuk memudahkan pengupasan, sehingga menghasilkan rendemen tinggi.  Berdasarkan uji daya hasil di empat lokasi di Indonesia, kentang ini teruji mempunyai produktivitas rata-rata 26 ton per hektare, lebih tinggi dari varietas-varietas populer seperti Atlantic, Granola L, IPB-CP1, dan Jala Ipam. 




 

Multi-Purpose Super Potato

 

Short Description


This innovation aims at developing potato varieties with a new concept, i.e. obtaining varieties with a multi-purpose characters as vegetable potatoes and industrial potatoes.  In terms of cultivation, the breeding criteria are: high productivity, adaptability to climatic  condition, so that the potato can be planted throughout the season. As a result, the potato variety IPB-CP3 (read: Sipitri) was obtained; which was large in size, with a clean yellow tuber color. The tuber surface is not grooved, making it easier to peel and minimum waste. The demo planting plots at four locations in Indonesia, results in an average productivity of 26 tons per hectare, higher than popular varieties such as Atlantic, Granola L, IPB-CP1, and Jala Ipam.

Perspektif

Ketertinggalan Indonesia dalam pengembangan teknologi pemuliaan tanaman pangan, "memaksa" kita memakai bibit dari luar, gagal memanfaatkan berkah iklim tropis dan kesuburan bumi Indonesia; sehingga harus bergantung pada pangan yang diimpor.          

Keunggulan Inovasi:

  • Varietas kentang Sipitri memiliki produktivitas tinggi dibanding berbagai varietas populer, sehingga menarik bagi petani kentang,
  • Kentang yang dihasilkan bersifat multiguna, yang akan juga menguntungkan bagi pedagang maupun pemakai kentang,
  • Tanaman lebih resisten terhadap hama dan penyakit, dibandingkan dengan berbagai varietas kentang yang umum ditanam petani,
  •  Tampilan kentang bewarna kuning bersih yang menarik, dan dengan rasa yang enak, baik sebagai kentang sayur maupun kentang industri,
  • Daya simpan kentang yang relatif lebih lama dibandingkan kentang sayur pada umumnya, sehingga akan disukai oleh para pedagang di pasar.    

Potensi Aplikasi:

Keunggulan Kentang Sipitri yang multiguna dan dapat beradaptasi dengan kondisi musim hujan maupun kemarau, berpotensi diminati secara luas, baik oleh industri pembibitan kentang, para petani kentang, maupun industri pangan yang saat ini masih tergantung pada pasokan impor baik untuk bibit kentang, maupun kentang konsumsi/industri.        

Innovator:

Tim Inovasi

1 Prof. Dr. Ir. Suharsono, DEA 2 Prof. Dr. Ir. GA Wattimena, MSc. 3 Diky Indrawibawa, SP 4 Nia Dahniar, SP

Institusi

Institut Pertanian Bogor

Alamat

PPSHB LPPM IPB : Gd. PAU, Jl. Kamper, Kampus IPB Darmaga

Status Paten

Belum Didaftarkan

Kesiapan Inovasi

* Prototype

Kerjasama bisnis

* Terbatas

Peringkat Inovasi

* Prospektif


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi