Global Webinar: "Innovating your Business in the New Normal"
Pembatasan sosial akibat Covid-19 secara Global, baik PSBB ataupun Complete Lockdown, dapat dipastikan akan berdampak sangat dalam dalam bentuk krisis bisnis, perekonomian dan sosial; bahkan bisa mengakibatkan resesi secara serentak di seluruh dunia. Lebih dari sekadar resesi, upaya meredam pandemi melalui pembatasan sosial, juga menyebabkan konsekuensi yang sangat serius bagi kehidupan manusia; yaitu terjadinya kemerosotan dramatis dalam interaksi antar manusia, antar organisasi, antara perusahaan dengan para pemasok dan para konsumen, bahkan interaksi antar negara. Interaksi yang terganggu atau bahkan terputus ini, diperkirakan masih akan berimbas cukup lama setelah pandemic nantinya berlalu;yaitu kegamangan dalam berinteraksi, merosotnya rasa saling percaya, serta terdistorsinya hubungan-hubungan sosial, bisnis, maupun ekonomi.
Untuk kembali lagi ke situasi normal (atau "New Normal"?), tantangan yang terbesar adalah bagaimana mengobati rasa takut dan rasa curiga, serta mengembalikan semangat berinteraksi, dan di sisi lain tentunya membangun kembali rasa aman dan saling percaya. Dalam tataran paling mendasar, kita perlu mencari solusi untuk: (a) Bagaimana organisasi bisa kembali bekerja secara aman? (b) Bagaimana organisasi berhubungan dengan para pemasok secara aman? (c) Bagaimana organisasi menjalin hubungan dengan pelanggan secara aman? Kesemuanya berada dalam ranah "inovasi", karena hal ini umumnya tidak merupakan issue atau kebutuhan kita di masa pra-pandemic Covid-19. Tentunya solusi inovasi yang dikembangkan haruslah praktis untuk dilakukan, sesuai dengan norma dan budaya yang berlaku, dan harus pula ekonomis untuk dilakukan. Terlebih baik lagi kalau solusi inovasi tersebut sekaligus menghasilkan keunggulan dan daya-saing organisasi dalam menyongsong era New Normal mendatang.
Dalam paparan di Webinar, Dr. Hitendra Patel mengajukan enam proposisi inovasi untuk kita pertimbangkan: (a)Touchless: mengembangkan berbagai inovasi agar interaksi antar manusia ke depan dapat dilakukan tanpa saling bersentuhan; (b) Do-It-Yourself: produk atau layanan yang bisa dilakukan sendiri dengan mudah dan bahkan lebih menyenangkan (c) Digital / Virtual: berbagai inovasi produk atau layanan yang memungkinkan kita beraktivitas tanpa terbatas tempat dan waktu, didukung teknologi komunikasi dan teknologi digital; (d) Inovasi Alat Pelindung Diri (APD): yang saat ini nyaris membuat manusia seperti "austronaut", perlu dikembangkan menjadi APD yang mudah, yang nyaman, murah namun tetap terjamin aman; (e) Robot: mengembangkan teknologi robot untuk melakukan berbagai kegiatan yang berisiko berbahaya dan tidak sehat menggantikan manusia; dan (f) Dijamin "Bersih": inovasi yang memberikan jaminan bahwa manusia, peralatan, maupun ruangan kerja selalu aman. Pada bagian akhir paparannya, Dr. Patel secara blak-blakan berpendapat bahwa tidak semua bisnis akan terselamatkan dari musibah pandemi Covid-19, yang sepertinya telah mengubah "business landscape" ke depan. Misalnya sektor bisnis yang produk atau jasanya tergolong "non-essential" tapi mengharuskan kontak antar manusia yang intens, akan gulung tikar, atau dipaksa banting setir mencari peluang bisnis lainnya. Sebaliknya berbagai sektor bisnis yang "essential" namun justru "low-touch", Covid-19 akan mengantarkan ke era keemasan untuk berekspansi melalui inovasi maupun pengembangan berbagai produk dan layanan baru. Bagi Anda yang ketinggalan menyaksikan webinar ini, silakan tonton rekaman paparan Dr. Hitendra Patel ini melalui link Youtube berikut: https://www.youtube.com/watch?v=0kinmfYHjlQ&app
(KS/100520)