• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Mengaktifkan Batubara Kelas Bawah Kita

Batubara Indonesia sebagai Bahan Baku Pembuatan Karbon Aktif

Deskripsi Singkat


Indonesia mengekspor karbon aktif, tapi di sisi lain mengimpornya dalam jumlah yang hampir sama. Hal ini merupakan peluang usaha yang cukup besar

Karbon aktif dari tempurung kelapa memiliki struktur pori jenis mikro, sedangkan yang dari batubara memiliki struktur pori jenis makro yang memiliki daya serap yang cukup aktif untuk zat atau senyawa dengan bobot molekul besar. Perbedaan sifat ini mengakibatkan beberapa industri besar atau menengah menggunakan karbon aktif khusus dari batubara.

TekMIRA telah melakukan percobaan pembuatan karbon aktif dari batubara peringkat rendah pada skala komersil. Lalu dilanjutkan tahap optimalisasi pada skala pilot kapasitas 1 ton/hari, yang hasilnya sesuai SIi 1999

Activating Our Low Rank Coal

 

Short Description


Indonesia exports activated carbon, but ironically also imports at about equal quantity. Activated carbon for industries can be made from low rank coal which is cheap and abundantly available. TekMIRA has been doing experiments in producing activated carbon from low rank coal on commercial scale. A pilot-scale plant optimization phase with the capacity of 1 ton/day is them followed, in which results is in accordance with SIi 1999


Perspektif

Dari Batubara dengan kadar kalori rendah bisa dijadikan zat yang mempunyai nilai tambah tinggi. Pengolahan batubara yang bervariasi itu bisa menghasilkan bermacam-macam turunan, yang masing-masing mempunyai fungsi

Keunggulan Inovasi:

  • Menghasilkan karbon aktif dengan kadar abu rendah
  • Teknologi pengaturan pembakaran dengan cyclo burner pertama kalinya digunakan untuk karbon aktif
  • Penggunaan bahan bakar lebih ekonomis dibandingkan BBM
  • Harga produk lebih murah dibanding impor
  • Karbon aktif batubara memiliki pori-pori semi atau makro pori cocok bagi industri

Potensi Aplikasi:

Potensi aplikasi bagus untuk sektor perikanan dan industri. Misalnya untuk penjernihan air minum, pengolahan limbah cair pada industri tekstil, gula, karet, dan pemurnian air untuk budidaya udang


Innovator:

Tim Inovasi

Ika Monika, S.Si; Fahmi Sulistyohadi; Ipik Gandamanah; Bambang Margono; Edi Juandi; Edi Somadi; Slamet Suprapto

Institusi

Badan Litbang ESDM

Alamat

Jl. Ciledug Raya Kav. 109 Jakarta Selatan 12230

Status Paten

Dalam Proses Pengajuan

Kesiapan Inovasi

** Siap Dikomersialkan

Kerjasama bisnis

** Luas

Peringkat Inovasi

** Sangat Prospektif


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi