• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Udang Sehat Ramah Lingkungan

PENCEGAHAN PENYAKIT BAKTERI PADA BUDIDAYA UDANG DENGAN TEKNOLOGI PENGHAMBATAN QUORUM SENSING

Deskripsi Singkat


Penyakit bakteri seperti vibriosis merupakan penyakit yang mematikan dan sangat merugikan industri budidaya udang. Penyakit bakteri ini diregulasi oleh sistem komunikasi antar sel bakteri yang disebut quorum sensing yang mekanismenya dimediasi oleh molekul sinyal N-Acyl homoserine lactone (AHL).

Inovasi ini mengisolasi bakteri pendegradasi AHL dari kultur mikroalga yang secara spesifik mampu mendegradasi AHL tanpa mengganggu pertumbuhan sel bakteri sehingga risiko resistensi pada patogen menjadi lebih kecil. Pada uji tantang dengan bateri patogen, isolat bakteri ini mampu menghambat beberapa faktor virulensi, dan mempertahankan kelulus-hidupan udang sebesar 85%. Inovasi ini diharapkan dapat menjadi alternatif pengganti antibiotik untuk menanggulangi penyakit bakteri pada udang yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
 

Environmentally Friendly Healthy Shrimp

 

Short Description


Bacterial diseases such as vibriosis are deadly diseases and are very detrimental to the shrimp farming industry. This bacterial disease is regulated by a communication system between bacterial cells called quorum sensing whose mechanism is mediated by the signal molecule N-Acyl homoserine lactone (AHL). This innovation isolated AHL-degrading bacteria from microalgae cultures which were specifically able to degrade AHL without disturbing the growth of bacterial cells so that the risk of resistance to pathogens was reduced. This innovation is expected to be an environmentally friendly and sustainable alternative to antibiotics to tackle the bacterial disease in shrimp.

Perspektif

Upaya membasmi bakteri pembawa penyakit kini telah semakin canggih; mulai dengan pendekatan fisika, kimiawi, biologis; dan kini dilakukan dengan cara mengacaukan atau merusak sinyal komunikasi antar bakteri.       

Keunggulan Inovasi:

  • Teruji meningkatkan kelulus-hidupan udang hingga 85% ketika di uji tantang dengan bakteri patogen penyebab Vibriosis.
  • Memiliki risiko resistensi yang sangat kecil karena hanya merusak molekul sinyal antar bakteri, dan tidak menghambat pertumbuhan bakteri patogen.
  • Menjadi solusi sebagai alternatif pengganti antibiotik untuk mencegah penyakit udang, dan merupakan metode yang ramah lingkungan dan mewujudkan budidaya udang yang berkelanjutan
  • Lebih murah dibandingkan dengan penggunaan antibiotik, maupun senyawa kimia lain, untuk mencegah penyakit bakteri pada budidaya udang.

Potensi Aplikasi:

Inovasi ini selain berpotensi diaplikasikan untuk mencegah penyakit pada budidaya udang, juga bisa berpotensi dikembangkan untuk diaplikasikan dalam pencegahan penyakit bakteri pada budidaya perikanan lainnya, baik perikanan air tawar maupun perikanan air laut.  Selain itu, inovasi dapat dikolaborasikan dengan sistem pendukung produktivitas budidaya perikanan lain, seperti teknologi bioflok, fermentasi pakan, penggunaan ramuan herbal, aplikasi heat-shock protein maupun teknologi tepat guna lainnya.
 

Innovator:

Tim Inovasi

ISI

Institusi

ISI

Alamat

ISI

Status Paten

Belum Didaftarkan

Kesiapan Inovasi

* Prototype

Kerjasama bisnis

* Terbatas

Peringkat Inovasi

* Prospektif


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi