• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Sinergi Gatotkaca dan Antareja

ANTIOKSIDAN DAN ANTIYEAST DARI KOMBINASI PROPOLIS DAN TEMULAWAK SERTA METODE PEMBUATANNYA

Deskripsi Singkat


Invensi ini menyediakan suatu ekstrak propolis dan ekstrak temulawak (Curcuma zanthorrhiza sp.) yang berperan sebagai antioksidan yang tinggi, khususnya sebagai anti yeast. Propolis berasal dari sarang lebah yang tidak menyengat (disebut Trigona sp.). Temulawak diperoleh dari rimpang temulawak yang dikeringkan dan diekstrak dengan bantuan pelarut etanol.

Aktivitas antioksidan maksimum terdapat pada kombinasi konsentrasi propolis 95,340 µg/ml dan konsentrasi temulawak 107,010 µg/ml, menghasilkan nilai IC50 sebesar 48,572 μg/ml. Konsentrasi propolis dan konsentrasi temulawak maksimum diperoleh pada konsentrasi propolis 6,015 μg/ml dan konsentrasi temulawak 9,068 μg/ml dengan jumlah sel petit 91,867%.

The Airborne and Underground Synergy

 

Short Description


This innovation combines a propolis extract and javanese ginger extract (Curcuma zanthorrhiza sp.) which act as high antioxidants, especially as anti-yeast. Propolis comes from a bee hive of Trigona sp.  The Javanese Ginger extract is obtained from dried ginger rhizome and extracted with ethanol solvent. The maximum antioxidant activity was found in the combination of propolis at the concentration of 95.340 µg / ml and Javanese ginger concentration of 107.010 µg / ml, resulting in an IC50 value of 48.572 µg / ml. The maximum propolis concentration and  Javanese ginger concentration were obtained at a propolis concentration of 6.015 μg / ml and the ginger concentration of 9.068 μg / ml with the petit cells number of 91.867%.

Perspektif

Inovasi baru bisa terjadi karena dua atau lebih komponen alami yang secara alami tidak mungkin bertemu, disinergikan oleh manusia melalui ilmu pengetahuannya dengan keinginan tahuannya.      

Keunggulan Inovasi:

  • Bahan dasar yang digunakan dalam invensi ini berupa propolis dan temulawak adalah bahan-bahan yang telah umum digunakan sebagai ramuan herbal, sehingga mudah diperoleh.
  • Mensinergikan propolis sebagai antioksidan yang dapat melindungi sel dan mempertahankan keutuhan struktur sel dan jaringan, dengan temulawak yang  memiliki efek antimikrobial terhadap beberapa mikroorganisme termasuk jamur sehingga berguna sebagai anti-yeast.
  • Formulasi ekstrak propolis dan ekstrak temulawak yang telah teruji efektivitasnya ini dapat dijadikan sebagai pedoman dalam pembuatan pengisi kapsul dengan tambahan laktosa atau karbohidrat lain yang bersifat inert.

Potensi Aplikasi:

Invensi yang masik berskala laboratorium ini berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai bahan dasar produk-produk antioksidan dan produk-produk anti-yeast. 
 

Innovator:

Tim Inovasi

ISI

Institusi

ISI

Alamat

ISI

Status Paten

Dalam Proses Pengajuan

Kesiapan Inovasi

** Siap Dikomersialkan

Kerjasama bisnis

** Luas

Peringkat Inovasi

** Sangat Prospektif


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi