• +6221 4288 5430
  • +62 8118 242 558 (BIC-JKT)
  • +62 8118 242 462 (BIC-INA)
  • info@bic.web.id

Awasi Polusi Aman Lingkungan

AIMS : ADAPTIVE MONITORING SYSTEM TERINTEGRASI DALAM SISTEM INFORMASI DIGITAL SEBAGAI TEKNOLOGI MONITORING LINGKUNGAN BERBASIS DARING

Deskripsi Singkat


Pemerintah menetapkan baku mutu emisi maupun baku mutu udara ambien untuk pengendalian pencemaran udara, termasuk pemanfaatan teknologi monitoring emisi berbasis continuous emission monitoring system (CEMs) di sektor-sektor industri yang menghasilkan emisi secara kontinyu dan masif. Industri lainnya menggunakan bantuan laboratorium pengujian secara grab sampling, yang sekalipun akurat namun tidak menggambarkan tingkat emisi pada rentang waktu tertentu. 

Inovasi ini mengembangkan adaptive monitoring system (AiMS) yang dilengkapi dashboard sistem Informasi digital. AiMS memangkas investasi hingga 75% dari harga fabricated CEMs dengan akurasi setara, dilengkapi dengan sistem kalibrasi mobile, dan data yang dapat dievaluasi baik tiap menit, jam, maupun harian. AiMS menggunakan konsep adaptivitas perangkat sensor dan konektivitas universal terhadap sebagian besar alat monitoring lingkungan, sehingga industri yang telah mempunyai sistem monitoring emisi dapat diintegrasikan ke sistem monitoring Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri (Kementerian Perindustrian). 

Online Monitoring for Safer Environment

 

Short Description


The government sets emission quality standards and ambient air quality standards for air pollution control, including the use of continuous emission monitoring system (CEMs). Other industries with relatively less emission levels use the grab sampling testing laboratories, which, although accurate, do not describe emission levels over time. This innovation develops an adaptive monitoring system (AiMS) equipped with a digital information system dashboard. AiMS cuts investment by up to 75% from the price of fabricated CEMs with equal accuracy, equipped with a mobile calibration system, and data that can be evaluated on a minute, hourly or daily basis. AiMS uses the concept of sensor device adaptivity and universal connectivity to most environmental monitoring tools so that industries that already have an emission monitoring system can be integrated into the monitoring system of the Center for Industrial Pollution Prevention Technology (Ministry of Industry).

Perspektif

Kewajiban memantau pencemaran lingkungan sering dikeluhkan industri sebagai membebani biaya bisnis. Untuk itu inovasi harus terus dilakukan untuk memangkas biayanya, selain memangkas tingkat pencemaran itu sendiri. 



 

Keunggulan Inovasi:

  1. Pemantauan tingkat emisi dapat dilakukan secara kontinyu / terus menerus.
  2. Sistem informasi berbasis web dengan security terenkripsi dan private ID untuk setiap unit alat untuk menjamin keamanan data.
  3. Sistem kalibrasi bersifat mobile, yang jika dibandingkan denganfixed calibration system, secara ekonomis menghemat hingga 75%.
  4. Harganya bersaing dengan peralatan sejenis yang diimpor, lebih murah hingga 60%, termasuk biaya maintenance tahunan, serta jaminan evaluasi instrumen oleh Laboratorium Pengujian Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri.

Potensi Aplikasi:

AiMS menggunakan konsep adaptivitas perangkat terhadap sensor dan konektivitas universal terhadap alat monitoring lingkungan, sehingga industri yang telah mempunyai sistem monitoring dapat diintegrasikan ke dalam sistem Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri. Selain dikembangkan sebagai sistem monitoring, AiMS dapat diintegrasikan sebagai unit kontrol berbasis teknologi digital pada unit pengendali cemaran udara industri. 



 

Innovator:

Tim Inovasi

IS

Institusi

IS

Alamat

ISI

Status Paten

Belum Didaftarkan

Kesiapan Inovasi

* Prototype

Kerjasama bisnis

* Terbatas

Peringkat Inovasi

* Prospektif


File

Tidak ada


Video

Tidak ada


Perkembangan Inovasi